Cerpen motivasi - Disini akan aktif kembali
menerbitkan Cerpen - cerpen karya sahabat anak bangsa semua. Baiklah, langsung
saja kita baca cerpen motivasi perjuangan karya sahabat dibawah ini.
Cerpen Motivasi Perjuangan
- Kebanggaan Diri
Hari ini aku benar benar mendapat pelajaran yang berharga
tentang prinsip belajarku. Hari demi hari kulewati dengan percuma.. tanpa
kemajuan. Teriakan dan omelan guru terasa sering didengar ditelinga. Seperti
pagi tadi,tentang nilai ulanganku,tentunya…
Aku merasa takut akan kehadiran bapak dirumah,langkah kaki
ku semakin lambat saja. rasa tidak enak di hati,kulewati dengan rasa takut yang
mendalam mengingat kemarahan si bapak,emak ditambah lagi ocehan kakak kakakku yang
kejam.
Sampailah dipintu depan rumahku. Sepeda bapak memang tidak
ada di teras,tiba tiba aku merasakan sesuatu di dalam hati,ya,sudah tiga hari
yang lalu bapak dan emak pergi,entah kemana gerangan. Mengingat bunga bunga
bertebaran di depan teras telah mengingatkan ku pada orang orang yang
mengeluarkan air mata saat mengantar bapak dan emak.
TIDAK, sepeda bapak ada di sana!! Tapi tidak sesuai
dugaanku,sepeda itu telah remuk bagai diinjak,gajah. Mesin motor itupun keluar
semua, ban sepeda bapak bagai dirobek robek dengan emosi yang amat sangat!!!
Sekarang aku hanya bisa melihat sisa sisa baju bapak dan emak di ruang tamu
yang habis didapat kemarin. Cairan merah itu masih terdapat dibaju emak dan
bapak, meskipun sudah sedikit kering.
Hari esok pun tiba. aku lupa akan pr matematikaku
kemarin.tentu, kemarin aku Cuma meratap kain robek dengan cairan merah itu
sampai malam,he he he… alhasil aku dimarahi pak matematika si raja amarah.
Namun aku merasa ada yang ganjil…., omongan pak matematika si raja amarah itu
malah menyemangatiku.
“hey!!!apa kamu lihat bapak ibumu disana,hah? Apa mereka
senang melihat hasilmu seperti ini? Apa mereka senang,hah? Kenapa kamu tidak
menjawab……. Bapak ibu mu pasti kecewa melihat kau seperti ini….coba ingat
berapa kali mereka mendapat hal yang sama? berapa!!? Berkali kali bukan..”
Memang persis dengan omongan bapak seminggu lalu… hal itu
mengingatkan ku pada BAPAK!!! Hati ku merasa kecil,kecil,kecil dan kecil
sekali…..
Sepulang sekolah aku hanya bisa meratap pakaian robek itu
sambil mengingat ingat omongan si raja amarah, berkali kali? kurasa
tidak!bukankah aku pernah mendapat nilai bagus? Meskipun sekali itu tidak apa
bukan!?apa menurutmu aku salah? Siapa yang salah,coba pikirin!?
Apa salah gue!tapi apa mereka sedih…? “Bagiku tidak!!!”
Hari esok pun tiba,aku merasa senang karena tidak ada yang
bisa memarahiku atau memukulku lagi. Sekarang!aku bisa leluasa bermain atau
merusak sesuatu,bermain ps sampai malam,membaca komik,membeli mainan yang
sangat banyak, mencoret dinding, bermain bola sampai sore,bolos dan lain
lain!!! Ah,senangnya.
Hari hari terasa begitu menyenangkan tanpa emak tetapi
perlahan lahan aku mulai lapar….lapar….lapar…dan….lapar….. akupun memanggil
emak.
“pesen! Telur dadar satu,mak,ama nasi garing aja dech”
Tapi tidak ada sahutan sama sekali,lama lama bosan
menerjang. Karena aku tidak bisa bermain bulu tangkis dengan bapak,main bola
dengan bapak dan belajar bersama emak…
Tak terasa hari sudah gelap,segera kuhidupkan lampu lampu
sampai terang. Kakak belum pulang karena ada penginapan pramuka selama 3 hari.
Suasana malam itu memang sangat sepi sekali. Akupun memutuskan untuk bermain ps
sendiri. Tiba tiba…
“PET..!” listrik mati.
Sekarang…aku benar benar menemukan bakat asliku yaitu “IPA”alias
olimpiade ipa. Robot robot dan alat alat ilmiah menjadi koleksiku. Aku sangat
suka membuat robot sederhana dari bahan bahan bekas sehingga aku dapat
menemukan berbagai macam robot baru yang unik sehingga aku menjadi terkenal.
Dan aku mendapat beasiswa idamanku.
Setelah aku mendapat beasiswa, aku merasa bagga akan diriku
sendiri. Aku masih berumur 15 tahun (tidak naik 2 kali pas SD) tapi sudah
mendapat penghargaan seperti itu. kakak kakak ku merasa bangga padaku,sekarang
kami tinggal dirumah mewah yang ada kolam renangnya. Hidupku benar benar
terbalik 180 derajat.
Setelah bertahun tahun,aku telah berusia 20 tahun. Aku
menjadi penemu robot Indonesia penjual jamu. Meskipun lucu tetap saja popular.
Robot itu biasa menjual berbagai macam barang selain jamu.mulai dari kue,barang
elektronik dan sebagainya. Sekarang aku semakin terkenal sampai ke luar negeri.
Wawancara,program tv, dan berbagi tips tips ke masyarakat, menjadi makanan
sehari hariku.
“AKU BERJANJI PADA DIRIKU SENDIRI!!TENTANG APA YANG KULEWATI
BESOK HARI AKAN BERJALAN MAKSIMAL…..”
Aku merasa bangga atas prestasi yang kuraih. Tentu saja
bapak dan emak pasti bangga!!! Sekarang aku harus memberi hadiah kepada bapak
dan emak serta bunga bunga harum yang semerbak baunya, kulemparkan keatas
gundukan tanah dengan membacakan hadiah yang special kepada bapak dan emak.
Lantunan lantunan yang enak didengar seta senyuman bapak dan
emak selalu kuingat dihati..
“selamat jalan bapak…emak….”
Huh! Aku semakin tua saja,aku bahkan belum mendapat istri
dan anak! Meskipun sudah 10 tahun bertempat tinggal pada rumah mewah nan megah
ini, tidak ada satupun gadis yang mendekatiku kecuali anak kak Rahmat kakaku
yang masih berusia tiga tahun. Ya sekarang umurku sudah 25 tahun. Setelah
bertahun tahun membanggakan nama Indonesia,sekarang saya perlu harga diri dan
bayi mungil tentunya…he he he.
Aku memohon pada teman teman dan kakakku untuk dicarikan
jodoh. Dan akhirnya..!!
“ENG ING ENG!!!” Bayi bongsor datang Aku merasa senang
SEKALI.
Bayi itu kudidik dengan sungguh sungguh. Sampai akhirnya ia
bisa melakukan apapun dengan cepat. Beranjak dewasa aku semakin kagum akan bayi
yang sekarang terlihat lebih besar dari sebelumnya mendapat prestasi prestasi
lomba ke mancanegara. Entah mengapa,setiap saat hatiku tergugah untuk mencari bapak
dan emak,tapi aku akan menunggu sampai anakku duduk di bangku kuliah.
Anakku bernama Farhan yang paling kubaggakan itu,sekarang
telah duduk dibangku SMP. Hatiku semakin goyah nafsu ini sangat kuat sekali!
Tetapi aku telah berjanji untuk menunggu sampai waktu itu. Farhan sekarang
telah duduk di bangku SMA. Tambah goyah deh, hadeeeeh….. Dan setelah itu duduk
di SMA lebih ¼ bulan!! Tambah goyah nih, hosh hosh hosh, lebih 2/3 bulan gr..
gr… gr…..,lebih ½ tahun ha ha ha!!,lebih ¼ tahun huaha haha!!!!!,lebih 1/6
tahun khu khu khu khu khu,lebih 1/9 tahun khi khi khi khi khi,lebih……….
“CUKUP!!!! SINGKAT SAJA,CAPE NIH NGOMONG TERUS”
Farhan sekarang benar benar ada di bangku kuliah. Jantungku
berdebar debar,aku harus mencari bapak dan emak sekarang. Kuputuskan untuk
mencari bapak dan emak di lokasi kecelakaan bapak dan emak,yaitu hutan pinus.
Kucari cari sampai malam gak ketemu sampai…..pagi. akhirnya aku mendengar suara
emak.
“wah..k-kita dah punya c-cucu nih pak….”dengan suara parau.
Aku heran bukankah itu suara emak,akupun mendekati suara
tersebut. Dan akhirnya…
“anakku….anakku…”suara bapak memanggilku
Heran suara itu berasal dari ngarai!! Suara itu terdengar
saja. Aku mendekati ngarai itu.
“tap tap tap”suara hentakan kaki yang lembut itu mendekatiku
dan….
“UWAAAAA!!!!”seseorang menarikku ke dalam ngarai yang dalam
itu.
Orang itu terus memanggilku. Rupa orang itu menyeramkan mata
putih dan tubuh hitam serta luka luka yang menjijikkan.
“UWAAAAA!!!”aku terus berteriak.
Sampai… teriakanku tak terdengar lagi ketika aku ada di
dasar ngarai.
Entah mengapa aku merasa sekarang telah meniggalkan
keluargaku.
PROFIL PENULISNama : ShabrinaSekolah : SMP 19 malang kelas 7cBlog : keepsmileforfun.blogspot.com
Semoga cerpen motivasi perjuangan diatas dapat berguna bagi
para pembaca setia, Semoga juga Blog Remaja Indonesia akan selalu exsis untuk
menerbitkan Cerpen Sahabat anak bangsa, SHARE atau LIKE jika Postingan cerpen
romantis diatas sangat bermanfaat bagi anda. Jangan lupa baca juga cerpen
persahabatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar